Saham Chip Pimpin Kenaikan, Wall Street dan Bitcoin Menguat Tajam

Gambaran Pasar

Kemarin, minat beli saat harga turun kembali meningkat tajam, mendorong reli kuat di pasar saham AS. Indeks S&P 500 dan Nasdaq berhasil pulih sepenuhnya dari penurunan hari sebelumnya. Antusiasme pasar terhadap kecerdasan buatan (AI) kembali mengalahkan kekhawatiran tentang potensi gelembung, dengan indeks Nasdaq untuk pertama kalinya dalam sejarah ditutup di atas level 23.000 poin. Saham semikonduktor memimpin kenaikan—AMD melonjak lebih dari 11%, Nvidia menguat 2,2%, dan Dell naik lebih dari 9%.

Di pasar obligasi AS, setelah risalah rapat Federal Reserve dirilis, imbal hasil obligasi dua tahun yang sensitif terhadap suku bunga naik lebih dari 2 basis poin ke level tertinggi harian. Di pasar valuta asing, kekhawatiran terhadap pengeluaran fiskal Jepang membuat yen melemah untuk hari kelima berturut-turut. Sementara itu, pasar kripto juga menguat signifikan; Bitcoin sempat menembus kembali level USD 124.000, menghapus sebagian besar penurunan pada Selasa.

Untuk komoditas, harga emas mencetak rekor baru dan menembus USD 4.000 untuk pertama kalinya, didorong oleh ekspektasi penutupan pemerintah AS serta potensi penurunan suku bunga. Perak juga sempat naik 3,7% dalam sehari. Harga minyak mentah WTI sempat naik, namun kemudian terkoreksi dan ditutup dengan kenaikan tipis sebesar 0,36%.

Sorotan Utama ke Depan

● IMF dan Bank of England Memberikan Peringatan Bersama

FMI dan Bank of England memperingatkan bahwa optimisme pasar terhadap potensi AI dalam meningkatkan produktivitas dapat berbalik tiba-tiba dan mengguncang ekonomi global. Bank of England menyebutkan kondisi pasar saat ini menyerupai situasi sebelum pecahnya gelembung dot-com pada tahun 2000, menunjukkan risiko koreksi mendadak di pasar keuangan global. Para analis menilai, pernyataan IMF dan BoE ini merupakan peringatan paling jelas sejauh ini dari lembaga resmi global terhadap kemungkinan pecahnya gelembung pasar yang didorong oleh AI.

● Krisis Mata Uang Argentina Memicu Kekurangan Uang Tunai

Imbal hasil obligasi lokal Lecap Argentina yang jatuh tempo pada 28 November melonjak menjadi 87%, naik signifikan dari 51% pada akhir pekan lalu. Menurut sumber yang mengetahui situasi tersebut, Kementerian Keuangan telah menjual dolar di pasar selama tujuh hari perdagangan berturut-turut, menghabiskan sedikitnya USD 320 juta. Dalam beberapa minggu terakhir, pemerintahan Milei mengambil berbagai langkah untuk menahan depresiasi peso, termasuk memberlakukan kembali sebagian kontrol valuta asing dan menjual dolar di pasar berjangka.

Jadwal yang Perlu Diperhatikan(GMT+8)

19:30 EU – Publikasi risalah rapat kebijakan moneter ECB bulan September

20:35 EU – Anggota Dewan Gubernur The Fed, Bowman, menyampaikan pidato

(TBD) US – Klaim awal tunjangan pengangguran mingguan hingga 4 Oktober

00:45 (Keesokan Hari) US – Gubernur The Fed, Barr, menyampaikan pandangan ekonomi